Bagaimana Kurikulum University of Arizona Mencetak Talenta Unggulan?

“Kamu bisa, loh, ambil mata kuliah menari, menggambar, atau mata kuliah yang menurutmu asyik di University of Arizona, untuk membantu mendongkrak GPA-mu.” terang Amanda dalam Bahasa Inggris.

“Dulu, saya saat berkuliah di sini, saya sempat mengambil mata kuliah menari karena itu menarik buat saya.” terang Amanda lagi yang merupakan staff kantor internasional University of Arizona.

Sekilas mendengarkan cerita terkait bagaimana pembelajaran di University of Arizona membuatku terbengong-bengong. Ini beda banget dengan konsep perkuliahan yang umumnya ada di Indonesia.

“Jadi, singkatnya pada tahun pertama dan kedua, mahasiswa akan mengambil general education yang tujuan utamanya agar mahasiswa bisa eksplor dan mengetahui apa yang menjadi ketertarikannya. Dan barulah pada tahun ketiga mereka akan fokus pada spesifik jurusan yang mereka inginkan.” Bu Tri mencoba menerangkan dengan lebih sederhana.

“Biar nggak ada mahasiswa yang mengalami salah jurusan, ya, bu?” celetukku.

Bu Tri tersenyum mengiyakan. Hmm, aku jadi teringat kuliahku dulu. Di tahun ketiga aku rasanya hampir ingin menyerah.

Dulu saat sekolah aku memang suka matematika sehingga ibuku merekomendasikan jurusan statistika, tapi setelah diterima di jurusan statistika dan menjalaninya dua tahun, entah kenapa aku kehilangan minat, dan merasa aku lebih tertarik dengan jurusan seperti komunikasi atau public relation, tapi sudah tak ada lagi kesempatan pindah jurusan.

Aku berandai-andai jika saja aku bisa merasakan pendidikan khas Amerika yang dua tahun pertama, fokus mencari apa yang benar-benar menjadi minatku ke depannya, maka sepertinya, aku tak akan salah jurusan.

Sudah, tak ada penyesalan. Dan semoga buat kamu yang mau kuliah dan baca tulisan ini tak mengalami pengalaman salah jurusan setelah membaca tulisan ini.

General Education, Kurikulum Pembelajaran Khas Amerika yang Tak Akan Membuatmu Merasa Salah Jurusan

Oke, aku akan menjelaskan seperti apa sebenarnya kurikulum pembelajaran khas Amerika ini? Secara sederhana kurikulum ini membuat mahasiswanya tidak galau karena merasa salah jurusan.

Dan tujuan terpentingnya dari penerapan kurikulum ini adalah mahasiswa University of Arizona akan mendapatkan keterampilan fundamental dan dasar yang kokoh ketika nanti lulus kuliah agar cepat beradaptasi dan merespon perubahan kompleks dunia pekerjaan.

Jadi, setiap mahasiswa yang baru menyandang status menjadi mahasiswa baru University of Arizona harus mengikuti general education ini terlebih dahulu dan harus memenuhi kriteria untuk bisa lulus general education ini.

Apa saja yang harus dipelajari dalam general education? Berikut ini mata kuliah yang harus dipelajari:

  1. Kursus fondasi awal. Setahun pertama kamu akan diajak belajar terkait keterampilan menulis khususnya kaitannya dengan komposisi, kemudian matematika, dan juga bahasa kedua selain bahasa Inggris.
  2. Kursus pengantar pendidikan umum. Ini mata kuliah wajib juga pada tahun pertama. Disini kamu akan dibimbing hingga akhirnya punya portofolio digital. Kamu juga akan dibimbing untuk merefleksikan proses pembelajaran dan mengetahui bagaimana konsep general education ini.
  3. Kursus untuk eksplorasi perspektif. Dalam mata kuliah ini, kamu akan belajar mengenai empat domain disiplin ilmu. Penekanannya adalah pada cara berpikir, mengetahui, dan bertindak dalam disiplin ilmu tersebut. Siswa akan memilih setidaknya satu mata kuliah dari setiap domain (minimal 12 unit), termasuk: Kesenian, Budaya, Ilmu Alam, dan Ilmu Sosial.
  4. Kursus membangun koneksi. Sungguh mata kuliah terpenting! Disini kamu akan belajar menggabungkan pengetahuan dan cara berpikir dari dua atau lebih disiplin ilmu atau perspektif. Minimal kamu akan mengambil tiga mata kuliah (minimal 9 unit).
  5. Kursus GE Capstone. Ini mata kuliah wajib juga pada tahun pertama dan opsional bagi mahasiswa lainnya. Dalam mata kuliah ini kamu akan difasilitasi untuk merefleksi pengalaman general education untuk menyelesaikan portofolio digital.

Nah mulai tahun 2024 nanti, mahasiswa baru harus memilih kursus Menjelajahi Perspektif dan Membangun Koneksi untuk memenuhi persyaratan atribut berikut :

  • Atribut Keberagaman dan Keadilan – 2 mata kuliah
  • Penalaran Kuantitatif – 2 mata kuliah
  • Atribut Budaya dan Masyarakat Dunia – 1 mata kuliah
  • Atribut Penulisan – 2 kursus

Di Indonesia sebenarnya di tahun pertama kuliah juga masih ada pendidikan umumnya, tapi rasanya tidak sekomprehensif general education yang ada di University of Arizona.

Sampoerna University, Satu-Satunya Kampus di Indonesia yang Menerapkan General Education

Dengan konsep penerapan general education pada dua tahun pertama, aku rasa, ini menjadi kurikulum yang benar-benar membuat mahasiswa bisa mengenali dirinya lebih dalam dan mempersiapkan diri untuk menghadapi dunia pasca kuliah.

Nah, mungkin kamu bertanya, haruskah kuliah di amerika untuk bisa merasakan general education itu? Jawabannya, tidak. Karena di Indonesia pun ada universitas yang sudah menerapkan konsep general education ini. Universitas itu adalah Sampoerna University.

Sampoerna University menjadi kampus satu-satunya di Indonesia yang menerapkan kurikulum terbaik dunia yang berasal dari Amerika dan tetap menyelenggarakan program-program perkuliahan di bawah lisensi dan kredensial dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia.

Sampoerna University bukanlah sekedar kampus yang mencetak talenta unggulan secara akademis, tapi talenta unggulan yang siap memasuki dunia profesional baik tingkat nasional maupun internasional.

Lantas bagaimana penerapan general education yang ada di Sampoerna University? Apakah sama dengan University of Arizona?

Jawabannya tak mutlak sama, karena Sampoerna University menyesuaikan general education ini dengan kebutuhan mahasiswa Indonesia.

Komponen Kurikulum General Education Sampoerna University

Ada enam komponen utama dalam kurikulum general education Sampoerna University yang akan memperkaya keterampilan mahasiswa untuk siap terjun ke dunia profesional. Apa sajakah itu?

  1. Bahasa Inggris Untuk Tujuan Akademik. Ada enam kursus yang akan mahasiswa ikuti dalam komponen ini dengan jumlah kredit sebanyak 21 kredit.
  2. Komunikasi. Dalam komponen komunikasi ini ada lima kursus yang perlu mahasiswa ikuti dengan jumlah kredit sebanyak 15 kredit.
  3. Humaniora. Nah, dalam komponen humaniora ini ada berbagai kursus menarik yang akan kamu ikuti seperti kursus terkait pancasila, Bahasa Indonesia, keagamaan, kewarganegaraan, literatur, filosofi, menggambar, dan wayang. Wah, di kursus ini akan ada banyak bakat yang bisa kamu eksplor lagi. Dan jumlah kreditnya ada sebanyak 22 kredit.
  4. Ilmu Sosial dan Perilaku. Akan ada kursus apa saja di sini? Kamu akan belajar terkait hubungan internasional, psikologi umum, masalah sosial, prinsip makroekonomi, isu dasar ekonomi, dan etika lingkungan. Ada 18 kredit yang perlu kamu kantongi.
  5. Ilmu Pengetahuan Alam. Di komponen ini kamu akan diajak belajar terkait kursus seputar sains seperti kesehatan (wellness), pengantar ilmu lingkungan, kimia umum I, laboratorium kimia umum I, Fisika Umum dengan Kalkulus I, Fisika Umum dengan Lab Kalkulus I, Mikroba, Biologi Umum I dan Lab Biologi Umum I. Ada 21 kredit juga yang perlu kamu kantongi dengan mengikuti kursus ini.

Dengan enam kurikulum itu, Sampoerna University menargetkan enam kompetensi tingkat perguruan tinggi, berdasarkan rubrik VALUE yang dikembangkan oleh Association of American Colleges & Universities yang menjadi landasan pendidikan umum dan mata kuliah inti. Lulusan SU akan mencapai kompetensi dalam:

  1. Kemampuan berpikir kritis.
  2. Komunikasi yang efektif.
  3. Kemampuan penalaran.
  4. Pembelajaran Global.
  5. Literasi Informasi.
  6. Literasi Kuantitatif.

Ingin tahu lebih lengkap kurikulum general education dari Sampoerna University, kamu bisa membacanya di dokumen panduan general education ini.

Program Double Degree Sampoerna University, Lulus Kuliah Dapat Dua Gelar dari Indonesia dan Amerika

Graduation Sampoerna University (Foto: website Sampoerna University)

Semenjak kuliah dulu, aku selalu penasaran dengan program double degree. Program yang memungkinkan dalam satu kali kuliah, kita bisa dapat dua gelar sekaligus dan bisa belajar ke luar negeri di universitas partner.

Sayangnya, dulu program double degree termasuk program yang sangat susah digapai saat itu. Beruntung sekali bila ada kampus yang dari awal masuk bisa menyediakan program double degree.

Seperti Sampoerna University yang punya program double degree yang bermitra dengan University of Arizona. Program double degree ini menerapkan kurikulum khas Amerika.

Ada dua pilihan yang bisa mahasiswa pilih ketika mengikuti program double degree di Sampoerna University.

  1. Kuliah selama empat tahun di Jakarta dan ketika lulus mendapat gelar sarjana dari Indonesia dan bachelor of dari University of Arizona.
  2. Kuliah selama dua tahun di Jakarta dan dua tahun sisanya itu dihabiskan di University of Arizona. Ketika lulus pun dapat dua gelar juga.

Jurusan apa saja yang bisa mendapatkan program double degree? Inilah daftar jurusannya:

  • Fakultas Bisnis (jurusan manajemen)
  • Fakultas Seni dan Sains (jurusan psikologi)
  • Fakultas teknik dan teknologi (jurusan teknik industri, teknik mesin, sains komputer, dan sistem informasi)

Menarik sekali bukan, jadi jurusan apa yang sedang memikatmu? Sampoerna University bisa menjadi pilihan yang tepat untukmu. Lulus dari Sampoerna University langsung bisa dapat dua gelar. Keren!

0 Shares:
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You May Also Like