Apakah kamu seorang pelaku UMKM yang sedang mencari solusi dengan mengikuti kelas online UMKM Skill Academy, tapi kamu masih bingung apakah worth it ambil kelas online untuk menemukan solusi bisnis?
Kalau iya, lewat postingan ini, aku ingin memberikan perspektifku terhadap kelas online dan apa yang aku dapat dari belajar online. Semoga perspektifku ini bisa memberikan sudut pandang baru, ya.
Tak terasa, pandemi sudah menemani kita hampir satu tahun lamanya. Segala lini kehidupan dipaksa untuk berubah dengan sedemikian cepat. Lini yang tidak memanfaatkan teknologi kini dipaksa untuk memaksimalkan penggunaan teknologi.
Tak terkecuali usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Mereka pun mau tak mau dipaksa berubah haluan, memperbaiki strategi, dan belajar lagi untuk beradaptasi dengan perubahan yang tak terduga ini.
Masalah yang Terjadi pada UMKM
“Duh, saya gaptek.”
“Bisnis saya nggak bisa di-online-kan.”
“Saya gak paham online gitu-gituan, susah.”
Sebagai pelaku UMKM, masihkah kamu menggunakan dalih di atas untuk tidak melakukan apa-apa dalam menghadapi era disrupsi ini?
Kalau kamu ingin usahamu tumbuh besar dan bertahan lama, jangan lagi buat dalih “gaptek” sehingga membuat kamu tidak melakukan inovasi pada usahamu.
Masih ingat Nokia? Dulu Nokia adalah merek yang menguasai pasar handphone, tapi ketika datang inovasi Android, Nokia tak segera ambil kendali untuk ikut mengeluarkan inovasi juga. Akhirnya, mau tak mau, suka tak suka akhirnya Nokia harus say good bye pada percaturan industri handphone.
Pelaku industri besar yang tak mau berbenah pun bisa punah, apalagi bagi pelaku industri UMKM yang sangat dinantikan selalu inovasi dan keunikannya.
Aku membaca paparan Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko dari CNN Indonesia, ada tiga masalah yang sedang melanda pelaku UMKM.
Pertama, Masalah dari Sisi Permintaan
Semenjak adanya pandemi ini daya beli masyarakat menurun sehingga membuat permintaan produk yang diproduksi UMKM menurun pada beberapa bulan terakhir.
Beliau bercerita bahwa ketika pelaku UMKM dikumpulkan oleh Pak Jokowi di Istana Presiden, pelaku UMKM mengeluhkan yang biasanya dapat penghasilan per hari Rp500.000-Rp600.000 kini paling mentok adalah Rp300.000
Kedua, Masalah Akses Permodalan
Masalah permintaan tadi membuat pemasukan UMKM otomatis menurun sehingga membuat mereka kehabisan modal.
Ketika akan menambah akses permodalan lain pun mengalami kesulitan karena keterbatasan akses pemberi modal.
Ketiga, Rendahnya Kemampuan Mengakses Teknologi
Adanya pandemi ini bisa kita lihat bahwa masih rendah kemampuan UMKM untuk mengakses teknologi, padahal sekarang pembeli produk berkumpul di internet yang notabene menggunakan teknologi.
Pelaku UMKM perlu untuk meningkatkan kemampuan akses teknologi yang sangat membantu dalam bidang pemasaran.
Pada era ini beruntung sekali ada internet dan sosial media yang sangat membantu UMKM untuk menemukan target pasar yang tepat.
Kunci Agar UMKM bisa Sukses
Kalau melihat masalah rasanya adanya negatif saja ya yang didapat. Nah, aku pengen share nih cerita positif yang semoga bisa menginspirasi kamu para pelaku UMKM.
Ada banyak sebenarnya UMKM Indonesia yang sukses, salah satu yang aku sebutkan adalah Adorable Project yang mem-branding dirinya sebagai traditional craftmanship since 2008.
Apa saja produk yang dihasilkan Adorable Project ini? Ada sepatu, sandal, tas, baju, jaket, dan pernak-pernik lifestyle bahkan bisa custom.
Keunggulan Adorable Project ini adalah desainny unik dan sangat populer di sosial media.
Mau tahu kunci kesuksesan mereka? Berikut ini poin-poin kesuksesan Adorable Project yang aku kutip dari Kompas.
- Menentukan target pasar dengan tepat.
- Menggunakan Sosial Media untuk melakukan promosi
- Memanfaatkan Marketplace dan Website
Kira-kira dari tiga kunci di atas mana saja yang sudah kamu terapkan?
Terkait dengan website itu ternyata penting lho untuk para pelaku UMKM. Selain bisa untuk personal branding juga kamu bisa memasarkan produk kamu di website.
Oh, ya, setelah punya website bukan berarti nanti pembeli akan datang dengan sendirinya. Kamu tetap perlu mengoptimasi website yang kamu miliki agar semakin banyak pengunjung website dan otomatis semakin banyak juga pembeli produk kamu.
Caranya bagaimana? Salah satu cara agar website kamu memiliki banyak pengunjung adalah membuat website kamu ada di halaman pertama Google pada kata kunci tertentu.
Nah, bagaimana cara agar bisa ada di halaman pertama Google? Kamu perlu belajar yang namanya ilmu SEO (Search Engine Optimization)
Kursus SEO Online di Skill Academy
Baru pernah dengar istilah SEO, ya? Istilah SEO memang rada asing buat kamu yang tidak berkecimpung di dunia pemasaran online. Wajar, aku juga dulu mengalami hal serupa.
Dulu yang aku tahu tentang SEO itu sama dengan CEO, haha. Ketika ada lomba SEO, aku pahamnya lomba CEO, tapi ternyata bukan.
Kamu pernah kan pengen beli sesuatu trus bingung beli dimana dan akhirnya mencari di Google. Misal kamu ingin beli tas laptop lucu. Trus ketikkan di Google, maka akan muncul beberapa website.
Nah, ilmu SEO itu yang membuat website muncul di halaman Google, hasil dari SEO yang biasanya diharapkan adalah website nangkring di halaman pertama Google biar semakin banyak pengunjungnya.
Dulu aku bingung mau belajar SEO dari mana, hingga akhirnya aku ditemukan dengan Skill Academy. Saat itu aku baru kenal Skill Academy setelah awal launching di bulan Oktober 2019.
Invoice Pembelian Kelas SEO 101 Skill Academy |
Aku bahagia sekali karena ini adalah solusi yang aku inginkan. Aku tinggal di desa yang jauh dari kota besar, aku punya jiwa yang ingin selalu belajar, tapi sayang ketika akan belajar ilmu tertentu adanya di kota besar.
Nah, kehadiran Skill Academy jadi angin segar buatku. Aku langsung borong kurang lebih ada dua kelas yang yakni SEO 101: Cara Membuat Website Eksis di Halaman Depan Google.
Dari judulnya saja sudah membuatku tertarik. Apalagi ada tulisan 101 yang biasanya menunjukkan kelas tersebut akan membahas lengkap topik tertentu dan cocok untuk pemula.
Saat itu aku membeli sebagai seorang pribadi yang ingin mengembangkan diri, trus pertanyaannya apakah cocok juga untuk pelaku UMKM?
Tentunya cocok, Kelas Online UMKM Skill Academy memang ada banyak, salah satu yang aku rekomendasikan adalah kelas SEO 101 ini. Karena ilmunya relevan banget untuk kondisi sekarang.
Apa Kesanku Mengikuti Kelas Online SEO di Skill Academy
Untuk kelas SEO 101 dari Skill Academy progress-ku sudah 96%, sepertinya ada kuis yang belum dikerjakan, tapi it’s ok. Aku akan share kesanku mengikuti kelas SEO di Skill Academy.
Pemateri yang Ahli di Bidangnya
Profil Narasumber Kelas SEO Online |
Hal yang membuatku memutuskan untuk mengambil sebuah kelas atau tidak adalah dari segi pemateri dan track record-nya.
Pemateri di kelas SEO 101 ini adalah Ilman Akbar, nama yang begitu akrab karena dulu aku mengikuti beliau ketika membangun website anakui.com.
Saat aku ambil kelas ini Ilman bekerja di Traveloka sebagai product manager di Traveloka. Namun, kini ia sudah berpindah kerja ke Glints, aku tahu ini karena aku mengikuti profile LinkedIn beliau.
Pemaparannya Mudah Dicerna
Ilmu SEO ini bisa dibilang ilmu teknis yang mana bagi mereka yang awam perlu dijelaskan dengan bahasa yang tak terlalu rumit dan Ilman berhasil.
Pemaparan yang diberikan dalam menjelaskan SEO sangat mudah dipahami karena diberikan dengan menggunakan analogi kejadian pada kehidupan sehari-hari.
Jadi, buat kamu yang pemula belajar SEO tak perlu takut untuk mengambil kelas ini.
Kurikulum Disusun Runut
Kurikulumnya benar-benar didesain dari A-Z untuk menjelaskan tentang SEO. Mulai dari pengenalan apa itu SEO hingga tolak ukur keberhasilan SEO.
Untuk detail kurikulumnya kamu langsung bisa mengunjungi website kelas SEO 101 Skill Academy ya.
Langsung Diberikan Contoh Praktek
Nah, menariknya di kelas ini tak hanya teori dasar yang diberikan, tapi juga langsung penerapan pada contohnya.
Misalkan ketika meriset kompetitor, maka benar-benar langsung dipraktekkan. Sehingga tidak hanya teori dan membuatku menjadi lebih cepat paham.
Harga yang Terjangkau
Saat aku membeli kelas ini pada waktu promo, harganya tidak mencapai Rp100.000. Namun, berhubung sudah beda tahun maka beda harga juga.
Harga terbaru untuk kelas SEO 101 di Skill Academy ini adalah Rp272.000 dari harga aslinya Rp980.000.
Kalau dibandingkan kelas SEO di luar sana, maka bisa dibilang kelas ini cukup terjangkau dan bahkan sering ada promo, diskon, dan kelas flash sale.
Aku yang mengikuti perkembangan Skill Academy dari awal tahun 2019 sangat merasa takjub dengan perkembangannya.
Skill Academy berkembang sangat pesat dan sekarang jauh lebih lengkap. Ketika lihat pilihan kelasnya saja membuatku ingin membeli semuanya.
Tak hanya itu Skill Academy juga menyediakan kelas online untuk para UMKM dalam mengembangkan bisnisnya.
Nah, inilah 3 Alasan mengapa kamu harus ikut kelas online di Skill Academy
1. Ada banyak Pilihan Kelas dengan Narasumber Ahli
Kamu pengen belajar digital marketing? Ada
Kamu pengen belajar membuat badan hukum? Ada
Kamu pengen belajar pajak untuk UMKM? Ada
Pokoknya banyak sekali kelas yang disediakan oleh Skill Academy untuk membantu UMKM kamu tumbuh dan berkembang.
Oh, ya, selain itu kelasnya tidak abal-abal, lho, karena diisi langsung oleh ahlinya.
2. Bisa Belajar Kapan Saja dan Di Mana Saja
Kelas yang ada di Skill Academy ini menggunakan video yang bisa kamu akses kapan saja. Kamu bisa belajar pada waktu dan tempat yang kamu suka.
Kamu cukup membuka aplikasi Skill Academy dan masuk ke kelas yang sudah kamu beli. Durasi videonya pun tidak terlalu lama.
Durasi video singkat namun isinya padat.
3. Bisa Diakses Seumur Hidup
Nah, menariknya adalah kelas yang kamu beli bisa diakses seumur hidup atau istilah kerennya adalah lifetime.
Kalau kamu lupa materi tertentu, tinggal buka aplikasi lagi dan putar videonya lagi, deh.
Itulah pengalamanku belajar kelas online UMKM Skill Academy. Apa kesimpulan yang bisa kuberikan.
Kesimpulannya adalah belajar di Skill Academy sangat worth it dan worth to money.
Jadi, kamu mau belajar kelas online apa di Skill Academya? Share yuk!
2 comments
Sudah dipraktekkan? halisnya bgmn kak? pengin tau deh.
Sudah dipraktekkan kak, alhamdulillah sekarang saya jadi SEO writer di website jalan tikus kak 🙂